Cara Pasang Bubble Wrap yang Benar

Cara Pasang Bubble Wrap yang Benar

Saat mengemas barang, terutama yang mudah pecah atau rentan benturan, kamu tentu ingin memastikan semuanya aman sampai tujuan. Salah satu solusi terbaik yang bisa kamu andalkan adalah pasang bubble wrap yang benar. Teknik pengemasan yang tepat tidak hanya menjaga barang tetap utuh, tapi juga menunjukkan profesionalitas pengiriman. Artikel ini bertujuan untuk memberikan tips mudah dan praktis agar kamu bisa mengemas barang secara aman dan efisien menggunakan bubble wrap.

Tips Pasang Bubble Wrap yang Benar Saat Pengemasan

Tips Pasang Bubble Wrap yang Benar Saat Pengemasan

Bubble wrap adalah bahan pelindung paling populer dalam dunia pengemasan. Dengan permukaan gelembung udaranya, bahan ini mampu meredam benturan dan mencegah kerusakan pada barang selama proses pengiriman. Tapi, meskipun terlihat simpel, cara memasang bubble wrap ternyata ada triknya.

1. Pastikan Posisi Gelembung Menghadap ke Dalam

Salah satu kesalahan paling umum adalah memasang bubble wrap dengan posisi gelembung menghadap ke luar. Padahal, gelembung udara seharusnya menghadap ke permukaan barang, bukan ke luar.

Kenapa?

  • Gelembung yang menghadap ke dalam memberikan penyerapan benturan langsung pada barang.
  • Mengurangi risiko gelembung pecah lebih cepat saat tergesek benda luar atau saat dimasukkan ke dalam dus.

2. Bungkus Barang Secara Menyeluruh

Pastikan seluruh permukaan barang tertutup bubble wrap. Jika perlu, lilitkan dua hingga tiga lapis, terutama untuk barang pecah belah seperti gelas, piring, atau barang elektronik kecil.

Tips tambahan:

  • Gunakan selotip atau lakban bening untuk mengunci bubble wrap agar tidak mudah terlepas.
  • Perhatikan ujung dan sudut barang, area ini paling rentan pecah jika tidak dilindungi sempurna.

3. Gunakan Bubble Wrap Ukuran Sesuai Jenis Barang

Tidak semua bubble wrap sama. Ada yang ukuran gelembungnya kecil, ada juga yang besar. Pilih sesuai kebutuhan:

  • Bubble wrap kecil (small bubble) cocok untuk barang ringan atau kecil (misalnya kosmetik, elektronik, aksesori).
  • Bubble wrap besar (large bubble) cocok untuk barang berat atau ukuran besar (seperti dekorasi, furnitur kecil).

Hal-hal yang Harus Dihindari Saat Memasang Bubble Wrap

Hal-hal yang Harus Dihindari Saat Memasang Bubble Wrap
Hal-hal yang Harus Dihindari Saat Memasang Bubble Wrap

Meskipun terdengar mudah, masih banyak kesalahan umum yang dilakukan saat memasang bubble wrap. Salah satu yang sering terjadi adalah memasang sisi gelembung di luar. Hal ini mengurangi fungsi perlindungan karena benturan langsung mengenai permukaan plastik, bukan gelembung udara.

Kedua, mengemas barang terlalu longgar. Ruang kosong di dalam kemasan bisa menyebabkan barang bergerak saat pengiriman, sehingga rawan rusak. Sebaiknya gunakan bubble wrap dan bahan tambahan seperti kertas atau foam untuk mengisi celah.

Kesalahan lain adalah tidak menggunakan perekat dengan benar. Jika bubble wrap tidak dikencangkan dengan lakban, maka lapisan bisa bergeser atau terlepas. Akibatnya, barang jadi rentan terkena benturan.

Terakhir, jangan mencampur barang berat dan ringan dalam satu kemasan tanpa pemisah. Barang ringan bisa hancur karena tertindih barang berat, meskipun sudah dibungkus bubble wrap.

Keuntungan Memasang Bubble Wrap dengan Benar

Keuntungan Memasang Bubble Wrap dengan Benar

Dengan melakukan bubble wrap yang benar, kamu akan mendapatkan berbagai keuntungan. Pertama, barang jadi lebih aman selama pengiriman. Bubble wrap mampu meredam benturan dan guncangan dengan efektif.

Kedua, kamu bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan jika menjalankan bisnis online. Barang sampai dalam kondisi utuh tentu akan meninggalkan kesan positif dan meningkatkan reputasi tokomu.

Ketiga, penggunaan bubble wrap yang benar juga membantu mengurangi risiko kerugian akibat barang rusak. Artinya, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk penggantian atau klaim asuransi.

Selain itu, bubble wrap juga ringan dan fleksibel. Biaya pengiriman pun tidak bertambah banyak, namun perlindungan tetap maksimal. Material ini juga bisa digunakan kembali oleh pelanggan, sehingga lebih ramah lingkungan.

Jika ngin hasil pengemasan yang lebih rapi dan profesional? Segera pesan Bubble Wrap berkualitas hanya dari Grand. Hubungi dengan cara klik link dibawah ini!

Kesimpulan

Mengerti cara pasang bubble wrap yang benar adalah langkah penting untuk memastikan keamanan barang selama proses pengiriman. Dengan teknik pengemasan yang tepat, kamu tidak hanya melindungi isi paket, tetapi juga memberikan pelayanan terbaik, terutama jika menjalankan usaha jual beli online.

Hindari kesalahan umum dalam pemasangan bubble wrap dan terapkan tips praktis yang telah dijelaskan.